 |
| Pembenahan Lingkunan Zamiga dengan menata pertamanan |
Walau secara swadaya yayasan dengan kemapuan ekonomi yang terbatas, namun semangat membangun pendidikan islam oleh pihak pendiri yayasan tidak pernah kendor. Sehingga bagi siapa saja yang berkenan membantu, hal itu sangat berarti dan pihak yayasan mengucapkan banyak terima kasih.
Diketahui bahwa program penataan lingkungan pendidikan yang refresentatif ini telah dimulai sejak pesantren Zamiga berdiri tahun 2014 yang lalu. Diawali dengan membangun pagar sekelililing secara permanen dengan tinggi pagar yang memadai untuk keamanan. Diteruskan dengan mendatarkan lokasi halaman dengan menggunakan alat berat agar lebih rata dan dapat dijadikan lokasi upacara, apel atau baris berbaris dan lapangan olahraga.
Seterusnya, sekeliling halaman ZAMIGA berangsur –angsur ditata dengan pemasangan lantai paving block. Alhamdulillah telah terwujud, sehingga masuk pesantren zamiga tidak lagi menginjak tanah licin dan becek seperti awal berdiri. Dan kini sedang menata pekarangan lebih indah lagi, asri dan menarik.
Saat ini bersama Irwan Nagabe sebagai penata pertamanan berpengalaman, dimulai pula secara bertahap penataan pertamanan Zamiga. Dengan membangun taman lengkap dengan berbagai jenis bunga-bungaan, pohon pelindung, tempat duduk dan belajar di luar ruangan. Serta desain hiasan lainnya untuk keindahan mata memandang dan kenyamanan otak dalam merespon lingkungan.
Menyadari bahwa sekolah yang baik dan bagus, tidak hanya mengutamakan proses belajar mengajar, tetapi juga memperhatikan kesehatan, kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah. Sebab, otak manusia responsif terhadap keyamanan dan dampaknya terhadap produktivitas dan prestasi anak didik
Diharapkan siswa ZAMIGA tidak lekas bosan dan lebih nyaman dalam proses belajar. Sehingga suasana belajar yang unik dapat membuat siswa lebih senang dan lebih betah dalam belajar. Apalagi, sekitari 8,5 jam bahkan lebih bagi santri pesantren berasrama, ditambah pula dengan ekstrakurikuler, maka siswa banyak menghabiskan waktunya di lingkungan sekolah.
Fasilitas lapangan bermain juga sesuatu hal yang sangat penting. Khususnya yang berhubungan dengan ketangkasan dan pendidikan jasmani. Selain itu lapangan bermain juga dapat digunakan untuk kegiatan bermain siswa, kegiatan upacara/apel pagi, dan kegiatan perayaan atau pentas seni yang memerlukan tempat yang luas. Dan halaman yang rindang, dapat dimanfaatkan sebagai Sarana Belajar secara langsung
Program Zamiga berikutnya yang masih terkait dengan lingkungan dan sarana prasarana adalah merehab kolam ikan yang ada menjadi lebih baik untuk dikembangkan. Akan dilengkapi pula dengan hiasan, taman sekeliling, tempat duduk dan pohon pelindung. Di atas kolam akan dibangun musholla sebagai tempat ibadah dan belajar keagamaan dan kerohanian islam.
Sarana Zamiga lainnya, dibutuhkan rencana pembangunan gedung bagian depan dengan konstruksi bertingkat, rencana pembangunan gedung belajar baru untuk SMK ZAMIGA di sekitar persimpagan Empat Parit-Sigalangan dekat Kantor Camat Koto Balingka, pembuatan gerbang dan berbagai faslitas lainnya. Seperti ruang UKS, Labor, Pustaka, tambahan ruangan kelas, asrama dan lain sebagainya.
Bahkan program jangka panjang membuka tingkatan satuan pendidikan dasar SD atau MI. Sehingga Perguruan Zamiga punya tingkatan pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah tingkat atas.
Semua itu membutuhkan dana yang tak sedikit. Kami dari pihak yayasan sangat berharap dukungan dan bantuan baik dari pemerintah maupun berbagai pihak. Semoga niat baik kita semua dibalas kebaikan oleh Allah SWT. Amin. ***i/t/red